Selasa, 31 Juli 2012
ASG IV Lancar, Panitia Gembira
Hajatan ASEAN Schools Games (ASG) IV 2012 tinggal menyisakan satu hari lagi atau tepat pada hari Rabu (4/7), seluruh cabang olaharaga (cabor) yang dipertandingkan memasuki hari terakhir. Itu artinya, gelaran ASG sudah mendekati masa puncak dan selama kurang lebih empat hari terselenggara, Panitia Penyelenggara (Panpel) mengaku puas dengan hasil yang mereka capai.
Hal itu diungkapkan oleh Wakil Ketua Penyelenggara, Agus Edi Suharto. Ia mengaku amat bersyukur, meski persiapan event kali ini sangat minim, namun pihaknya melakukan pencapaian yang dirasa cukup memuaskan.
“Walau persiapan sangat minim, Alhamdulillah kondisi di lapangan tidak ada kekurangan yang berarti," ungkap Agus Edi Suharto.
Meski begitu, bukan berarti penyelenggaraan ASG kali ini tanpa celah. Menurut Agus Edi Suharto, ada berbagai aspek yang berjalan tidak sesuai rencana, namun presentasenya kecil. Seperti yang terjadi di cabang olahraga (cabor) basket, yang terlihat tak dilengkapi es untuk perlengkapan cooler box. Sedangkan di beberapa cabor lain juga memiliki kekurangan atau bahkan tidak ada scoring board.
"Namun, di ASG ini unsurnya kebersamaan. Tiap pagi ada CDM Meeting. Dari sana kita lantas merundingkan kendala-kendala apa yang dikeluhkan oleh masing-masing kontingen di tiap-tiap cabang olahraga," jelasnya.
Selain itu, kendala lainnya yang terjadi pada ASG IV adalah masalah jarak. Berbeda dengan penyelenggaraan di Thailand, Malaysia dan Singapura, di mana penyelenggaraan dipusatkan di satu tempat saja. Sementara di Surabaya kali ini, venue pertandingan berada di beberapa lokasi yang tidak berdekatan, bahkan ada yang dilaksanakan di Gresik dan Sidoarjo.
Namun hal itu tertutupi dengan falisitas yang didapat oleh masing-masing kontingen. Acungan jempol pun pantas dilayangkan kepada Panpel, lantaran jika di negara penyelenggara sebelumnya atlet hanya diinapkan di asrama mahasiswa. Maka untuk Indonesia, dalam hal ini Surabaya, atlet diinapkan di hotel berbintang.
"Melihat general rule-nya sih penginapan bintang tiga, dengan maksimal untuk satu kamar diisi oleh tiga orang. Saya rasanya, kalau dari segi penginapan tidak ada masalah," terang Agus Edi Suharto.
Ia lantas membeberkan kunci kesuksesan panpel di ASG IV kali ini. "Saya tegaskan ke Panpel, untuk selalu memberikan pelayanan prima kepada semua peserta. Pelayanan inilah yang menjadi kunci. Jadi sampai sekarang untuk penyelenggaraan, tidak ada kekurangan berarti," pungkasnya.
Senin, 30 Juli 2012
Firdasari Akui Terburu-buru
Tunggal putri Indonesia, Adrianti Firdasari, saat melawan pemain
Belarus, Alesia Zaitsava, pada pertandingan Grup O Olimpiade 2012 di
Wembley Arena, London, kemarin.
SEMPAT disulitkan andalan Belarusia,Alesia Zaitsava,tunggal putri Indonesia, Adrianti Firdasari, mencatatkan hasil sempurna pada pertandingan pertamanya di Olimpiade London 2012.Bertarung dalam tiga set Firda––sapaan Firdasari–– unggul 21-10,16-21,dan 21-14. Firda mengawali pertandingan dengan cukup baik.
Dia sangat dominan di set pembuka. Firda sempat memimpin 18- 8 sebelum akhirnya menutup set pertama 21-10. Di set selanjutnya, Firda mencatat beberapa kesalahan. Dan,kondisi tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh Zaitsava. Firda yang sempat tertinggal 3-4 mampu menyeimbangkan kedudukan 6-6.Tapi, setelah tertinggal 10-15,Firda tak bisa mengejar dan menyerah 16-21. “Di set kedua saya terlalu buru-buru dan salah strategi.
Lawan sebetulnya hanya menunggu saya melakukan kesalahan. Serangan saya juga kurang tajam,” papar Firda seperti dikutip situs resmi PB-PBSI. Dalam set penentuan,Firda tampil lebih rileks.Penampilan Firda ini membuat Wembley Arena gaduh dengan aplaus penonton. Walau tertinggal 5-11 setelah sebelumnya unggul 5-4, Firda bisa menyamakan skor 12-12, dan memenangkan pertandingan 21-14.Firda membutuhkan waktu 49 menit untuk mengandaskan upaya Zaitsava.
Pada laga selanjutnya,Firda akan berjibaku dengan Petya Nedelcheva.“Di set ketiga saya bermain lebih tenang.Saya merasa kemampuan saya belum keluar semua karena ini pertandingan pertama,”kata Firda. Di bagian lain, kekhawatiran terbesar penyelenggara Olimpiade 2012 akan ada masalah transportasi tidak terjadi. Setidaknya hingga kemarin, di mana transportasi di London yang mengawali tes terberatnya yakni memasuki hari kerja dengan pertandingan Olimpiade, sudah berjalan.
Rupanya peringatan “don’t get caught out, get a head of the games” cukup diterima warga London. Sejak beberapa bulan lalu ke mana pun Londoners– julukan untuk warga London – berpaling, poster “get a head of the games” dalam berbagai versi lucu akan ditemui.Tidak hanya tertulis, suara Wali Kota London Boris Johnson juga nyaring terdengar melalui pengeras suara di stasiun setiap kali Londoners menunggu kereta, menyerukan pesan yang sama.
Transportasi adalah tantangan terbesar yang dihadapi pemerintah Kota London dalam penyelenggaraan Olimpiade 2012. Mengutip Boris Johnson, tidaklah mudah menyelenggarakan olimpiade di salah satu kota tersibuk dan teraktif di dunia.“Tentu akan mudah jika olimpiade di tempat sepi yang jauh dari mana-mana,” tambahnya. Salah satu perhatian penting adalah memastikan Londoners untuk merencanakan rute dan menghindari titik-titik yang diperkirakan akan sangat sibuk. Atau Londoners bisa mencari alternatif transportasi lain.
Inilah inti pesan “get a head of the games” yang juga adalah nama website berisi petunjuk transportasi selama olimpiade. Pada weekdays, sarana transportasi umum London mengangkut 12 juta orang setiap harinya.Sebagian besar di antaranya menggunakan kereta underground (bawah tanah), kereta DLR,bus,serta kapal penumpang di Sungai Thames yang disebut sebagai Thames Clippers.
Selama olimpiade angka itu bertambah lebih dari 1 juta per hari,bahkan diperkirakan bisa mencapai 3 juta atau 25% lebih banyak. Pada beberapa event selama pesta olahraga terbesar ini, puluhan ribu orang akan memerlukan sarana transportasi pada waktu bersamaan dari satu titik. Lonjakan penumpang yaitu para penonton pertandingan olimpiade sebagian besar berasal dari luar Inggris dan tidak familier dengan rute, mode, serta cara kerja transportasi umum di ibu kota Inggris ini.
“Banyak yang tidak bisa berbahasa Inggris dan mungkin mengira Oyster sebagai makanan,” kata media di Inggris setengah bercanda. Oyster adalah kartu prabayar yang berlaku sebagai tiket untuk semua sarana transportasi umum di London. Karena itu, untuk mengurangi beban transportasi di jalur olimpiade,juga tidak ikut terjebak arus penonton,warga London yang lebih paham rute di kotanya diharapkan menghindari rute tertentu atau memilih sarana transportasi lain.
Prioritas utama Transport of London, dinas transportasi London yang biasa disingkat TfL, selama olimpiade mengangkut atlet dan ofisial ke lokasi pertandingan tepat waktu. Untuk itu,selama olimpiade sepertiga dari jalan raya di London berubah status menjadi “games lane only”, artinya hanya kendaraan olimpiade yang boleh melintasinya.
Untuk memastikan kedisiplinan pengguna jalan, denda pelanggaran selama olimpiade pun berlipat hingga 200 pounds per kasus. Pada hari biasa denda yang harus dibayar pengguna jalan di London paling mahal 100 pounds, yaitu jika parkir di tempat terlarang. Sementara pelanggaran melintasi jalur bus adalah 80 pounds. Dengan berkurangnya jalan umum, untuk mencegah kemacetan, Tfl berusaha menurunkan sepertiga beban lalu lintas normal.
Cara yang dipakai TfL adalah dengan meminta sektor bisnis menerapkan jam kerja fleksibel,merancang waktu delivery (pengiriman barang), hingga tawaran work from home (bekerja dari rumah). Jumat (27/7) malam,TfL lulus melewati ujian pertamanya yaitu kelancaran transportasi sebelum dan sesudah upacara pembukaan di stadion olimpiade di Stradford, London Timur.
Selain 80.000 penonton, tamu VIP, atlet, dan pendukung acara pembukaan sukses menuju dan meninggalkan stadion tanpa kesulitan berarti. Malam itu kereta di London beroperasi hingga pukul 02.30 dini hari, dua jam ekstra dari hari biasanya.Menurut laporan TfL, Olympic Park sudah berhasil dikosongkan sebelum jam tersebut.
SEMPAT disulitkan andalan Belarusia,Alesia Zaitsava,tunggal putri Indonesia, Adrianti Firdasari, mencatatkan hasil sempurna pada pertandingan pertamanya di Olimpiade London 2012.Bertarung dalam tiga set Firda––sapaan Firdasari–– unggul 21-10,16-21,dan 21-14. Firda mengawali pertandingan dengan cukup baik.
Dia sangat dominan di set pembuka. Firda sempat memimpin 18- 8 sebelum akhirnya menutup set pertama 21-10. Di set selanjutnya, Firda mencatat beberapa kesalahan. Dan,kondisi tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh Zaitsava. Firda yang sempat tertinggal 3-4 mampu menyeimbangkan kedudukan 6-6.Tapi, setelah tertinggal 10-15,Firda tak bisa mengejar dan menyerah 16-21. “Di set kedua saya terlalu buru-buru dan salah strategi.
Lawan sebetulnya hanya menunggu saya melakukan kesalahan. Serangan saya juga kurang tajam,” papar Firda seperti dikutip situs resmi PB-PBSI. Dalam set penentuan,Firda tampil lebih rileks.Penampilan Firda ini membuat Wembley Arena gaduh dengan aplaus penonton. Walau tertinggal 5-11 setelah sebelumnya unggul 5-4, Firda bisa menyamakan skor 12-12, dan memenangkan pertandingan 21-14.Firda membutuhkan waktu 49 menit untuk mengandaskan upaya Zaitsava.
Pada laga selanjutnya,Firda akan berjibaku dengan Petya Nedelcheva.“Di set ketiga saya bermain lebih tenang.Saya merasa kemampuan saya belum keluar semua karena ini pertandingan pertama,”kata Firda. Di bagian lain, kekhawatiran terbesar penyelenggara Olimpiade 2012 akan ada masalah transportasi tidak terjadi. Setidaknya hingga kemarin, di mana transportasi di London yang mengawali tes terberatnya yakni memasuki hari kerja dengan pertandingan Olimpiade, sudah berjalan.
Rupanya peringatan “don’t get caught out, get a head of the games” cukup diterima warga London. Sejak beberapa bulan lalu ke mana pun Londoners– julukan untuk warga London – berpaling, poster “get a head of the games” dalam berbagai versi lucu akan ditemui.Tidak hanya tertulis, suara Wali Kota London Boris Johnson juga nyaring terdengar melalui pengeras suara di stasiun setiap kali Londoners menunggu kereta, menyerukan pesan yang sama.
Transportasi adalah tantangan terbesar yang dihadapi pemerintah Kota London dalam penyelenggaraan Olimpiade 2012. Mengutip Boris Johnson, tidaklah mudah menyelenggarakan olimpiade di salah satu kota tersibuk dan teraktif di dunia.“Tentu akan mudah jika olimpiade di tempat sepi yang jauh dari mana-mana,” tambahnya. Salah satu perhatian penting adalah memastikan Londoners untuk merencanakan rute dan menghindari titik-titik yang diperkirakan akan sangat sibuk. Atau Londoners bisa mencari alternatif transportasi lain.
Inilah inti pesan “get a head of the games” yang juga adalah nama website berisi petunjuk transportasi selama olimpiade. Pada weekdays, sarana transportasi umum London mengangkut 12 juta orang setiap harinya.Sebagian besar di antaranya menggunakan kereta underground (bawah tanah), kereta DLR,bus,serta kapal penumpang di Sungai Thames yang disebut sebagai Thames Clippers.
Selama olimpiade angka itu bertambah lebih dari 1 juta per hari,bahkan diperkirakan bisa mencapai 3 juta atau 25% lebih banyak. Pada beberapa event selama pesta olahraga terbesar ini, puluhan ribu orang akan memerlukan sarana transportasi pada waktu bersamaan dari satu titik. Lonjakan penumpang yaitu para penonton pertandingan olimpiade sebagian besar berasal dari luar Inggris dan tidak familier dengan rute, mode, serta cara kerja transportasi umum di ibu kota Inggris ini.
“Banyak yang tidak bisa berbahasa Inggris dan mungkin mengira Oyster sebagai makanan,” kata media di Inggris setengah bercanda. Oyster adalah kartu prabayar yang berlaku sebagai tiket untuk semua sarana transportasi umum di London. Karena itu, untuk mengurangi beban transportasi di jalur olimpiade,juga tidak ikut terjebak arus penonton,warga London yang lebih paham rute di kotanya diharapkan menghindari rute tertentu atau memilih sarana transportasi lain.
Prioritas utama Transport of London, dinas transportasi London yang biasa disingkat TfL, selama olimpiade mengangkut atlet dan ofisial ke lokasi pertandingan tepat waktu. Untuk itu,selama olimpiade sepertiga dari jalan raya di London berubah status menjadi “games lane only”, artinya hanya kendaraan olimpiade yang boleh melintasinya.
Untuk memastikan kedisiplinan pengguna jalan, denda pelanggaran selama olimpiade pun berlipat hingga 200 pounds per kasus. Pada hari biasa denda yang harus dibayar pengguna jalan di London paling mahal 100 pounds, yaitu jika parkir di tempat terlarang. Sementara pelanggaran melintasi jalur bus adalah 80 pounds. Dengan berkurangnya jalan umum, untuk mencegah kemacetan, Tfl berusaha menurunkan sepertiga beban lalu lintas normal.
Cara yang dipakai TfL adalah dengan meminta sektor bisnis menerapkan jam kerja fleksibel,merancang waktu delivery (pengiriman barang), hingga tawaran work from home (bekerja dari rumah). Jumat (27/7) malam,TfL lulus melewati ujian pertamanya yaitu kelancaran transportasi sebelum dan sesudah upacara pembukaan di stadion olimpiade di Stradford, London Timur.
Selain 80.000 penonton, tamu VIP, atlet, dan pendukung acara pembukaan sukses menuju dan meninggalkan stadion tanpa kesulitan berarti. Malam itu kereta di London beroperasi hingga pukul 02.30 dini hari, dua jam ekstra dari hari biasanya.Menurut laporan TfL, Olympic Park sudah berhasil dikosongkan sebelum jam tersebut.
Minggu, 29 Juli 2012
Tontowi/Liliyana Meretas Juara
Perjuangan Tontowi
Ahmad/Liliyana Natsir untuk meretas juara Olimpiade London patut
diacungi jempol. Dua kali main di babak penyisihan, dua kali pula
menang.
Pada laga kemarin, mereka mengalahkan pasangan Korea Selatan, Lee Yong Dae/Ha Jung Eun. Skornya 21-19, 21-12.
Dengan demikian mereka otomatis ke perempat final dan selangkah lagi menjadi juara Grup C. Keduanya tinggal mengalahkan pasangan Denmark, Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl.
Pertemuan ini merupakan ulangan final All England 2012 pada maret lalu. Kala itu Tontowi/Liliyana berhasil keluar sebagai juara setelah menang 21-17, 21-19.
"Semoga kami bisa mengulang final All England. Pokoknya kami akan mencoba menikmati permainan," ujar Liliyana.
Jika menang, Tontowi/Liliyana kemungkinan bakal terhindar dari unggulan utama asal China, Zhang Nan/Zhao Yunlei.
Pasangan Indonesia ini kemarin selalu unggul dalam pengumpulan poin. Ganda Korea gagal mengembangkan permainan. Mereka tak mampu keluar dari tekanan.
"Walaupun mereka berusaha mengejar, tapi kami sudah yakin dan percaya diri di lapangan. Kemarin kami tampil bagus, ini menjadi modal untuk pertandingan selanjutnya," kata Liliyana setelah pertandingannya seperti dilansir pb-pbsi.org.
Partai sebelumnya yang dihelat dini hari, ganda putri Greysia Polii/Meiliana Jauhari melewati adangan pertama. Namun mereka dipaksa bermain tiga gim oleh pasangan Australia, Leanne Choo/Renuga Veeran pada babak penyisihan grup C
dengan skor 21-11, 20-22, 21-13.
Menang mudah pada gim pertama, Greysia/Meiliana mendapatkan perlawanan sengit di gim kedua dan kalah. Namun pada gim ketiga pasangan Indonesia ini memperbaiki kesalahan dan menang.
"Kami sempat merasakan pressure pada gim kedua. Bukan dari lawan, mungkin karena kami sedang bermain di olimpiade," ungkap Meiliana.
Sayang ganda putra Mohammad Ahsan/Bona Septano kalah pada laga pertama penyisihan grup B. Ahsan/Bona menyerah di tangan pasangan Bodin Issara/Maneepong Jongjit (Thailand), 11-21, 16-21. (*/ian)
Pada laga kemarin, mereka mengalahkan pasangan Korea Selatan, Lee Yong Dae/Ha Jung Eun. Skornya 21-19, 21-12.
Dengan demikian mereka otomatis ke perempat final dan selangkah lagi menjadi juara Grup C. Keduanya tinggal mengalahkan pasangan Denmark, Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl.
Pertemuan ini merupakan ulangan final All England 2012 pada maret lalu. Kala itu Tontowi/Liliyana berhasil keluar sebagai juara setelah menang 21-17, 21-19.
"Semoga kami bisa mengulang final All England. Pokoknya kami akan mencoba menikmati permainan," ujar Liliyana.
Jika menang, Tontowi/Liliyana kemungkinan bakal terhindar dari unggulan utama asal China, Zhang Nan/Zhao Yunlei.
Pasangan Indonesia ini kemarin selalu unggul dalam pengumpulan poin. Ganda Korea gagal mengembangkan permainan. Mereka tak mampu keluar dari tekanan.
"Walaupun mereka berusaha mengejar, tapi kami sudah yakin dan percaya diri di lapangan. Kemarin kami tampil bagus, ini menjadi modal untuk pertandingan selanjutnya," kata Liliyana setelah pertandingannya seperti dilansir pb-pbsi.org.
Partai sebelumnya yang dihelat dini hari, ganda putri Greysia Polii/Meiliana Jauhari melewati adangan pertama. Namun mereka dipaksa bermain tiga gim oleh pasangan Australia, Leanne Choo/Renuga Veeran pada babak penyisihan grup C
dengan skor 21-11, 20-22, 21-13.
Menang mudah pada gim pertama, Greysia/Meiliana mendapatkan perlawanan sengit di gim kedua dan kalah. Namun pada gim ketiga pasangan Indonesia ini memperbaiki kesalahan dan menang.
"Kami sempat merasakan pressure pada gim kedua. Bukan dari lawan, mungkin karena kami sedang bermain di olimpiade," ungkap Meiliana.
Sayang ganda putra Mohammad Ahsan/Bona Septano kalah pada laga pertama penyisihan grup B. Ahsan/Bona menyerah di tangan pasangan Bodin Issara/Maneepong Jongjit (Thailand), 11-21, 16-21. (*/ian)
Jumat, 27 Juli 2012
Gelar Bulan Seni Budaya dan Kejuaraan Tenis Meja
SERANGKAIAN HUT ke-60, SMP Negeri 1 Tabanan menggelar sejumlah kegiatan
yang membanggakan. Di antaranya Bulan Seni Budaya dan Kejuaraan Tenis
Meja Stupa Cup II. Ajang bergengsi ini dibuka Wakil Bupati Tabanan,
Komang Gede Sanjaya didampingi Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh
Indonesia (PTMSI) Bali, Nyonya Bintang Puspayoga, Kamis (19/1) kemarin.
Perwakilan DPRD Tabanan, Komite Sekolah dan sejumlah pejabat teras
Pemkab Tabanan ikut hadir dalam kegiatan tersebut.
Kepala SMPN 1 Tabanan, Dewa Nyoman Sarjana menjelaskan, kegiatan ini bertujuan melahirkan sumber daya manusia yang kreatif sesuai misi Tabanan, dan memperkenalkan potensi sekolah. Kegiatan kali ini mengambil tema ''taki takining sewaka guna widya''. Para peserta kejuaraan berasal dari siswa SD-SMP se-Tabanan dan Bali, terutama yang berstandar RSBI.
''Acara digelar mulai Januari- Juli 2012, puncaknya akan digelar di Gedung Mario,'' kata Dewa Nyoman Sarjana seraya mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak dan para sponsor atas berlangsungnya kegiatan itu.
Ketua PTMSI Bali, Nyonya Bintang Puspayoga menyatakan terima kasih kepada SMPN 1 yang membantu mencetak atlet tenis meja. Di usia ke-60 justru memberikan motivasi mencetak manusia yang berkualitas. ''Kami bangga dengan kreativitas SMPN 1 Tabanan. Ini menjadi pengalaman bagi para siswa untuk mendulang prestasi,'' tegas istri Wagub Puspayoga ini.
Bupati diwakili Wabup Komang Gede Sanjaya memberikan apresiasi terkait kegiatan dari keluarga besar SMPN 1 Tabanan. Kegiatan ini sebagai salah satu upaya dari Pemkab Tabanan membangun manusia yang sehat, cerdas, jujur, dan bertanggungjawab untuk mencapai visi Pemkab Tabanan, Tabanan Sejahtera, Aman, Berprestasi (SERASI). ''Kami mendukung penuh kegiatan ini, semoga SMPN 1 Tabanan tetap berjaya dan sukses,'' tegasnya.
Wabup juga mengapresiasi dengan hasil kerajinan dan kreativitas yang dihasilkan para siswa SMPN 1 Tabanan. Harapannya, kreativitas ini menjadi pendorong lahirnya SDM berkualitas.
Pembukaan kejuaraan dan kegiatan seni budaya ditandai dengan pemukulan kentongan oleh Wabup Tabanan dan Ketua PTMSI Bali, Nyonya Bintang Puspayoga. Kegiatan dilanjutkan dengan atraksi tarian dari siswa-siswi SMPN 1 Tabanan, lalu diakhiri peninjauan pameran hasil kerajian para siswa.
Selain kejuaraan tenis meja, HUT ke 60 SMPN 1 Tabanan dirangkai dengan perlombaan seni nasional dan daerah, pameran dan kegiatan sosial, penghijauan, temu alumni, sarasehan serta persembahyangan bersama. (ad6)
Kepala SMPN 1 Tabanan, Dewa Nyoman Sarjana menjelaskan, kegiatan ini bertujuan melahirkan sumber daya manusia yang kreatif sesuai misi Tabanan, dan memperkenalkan potensi sekolah. Kegiatan kali ini mengambil tema ''taki takining sewaka guna widya''. Para peserta kejuaraan berasal dari siswa SD-SMP se-Tabanan dan Bali, terutama yang berstandar RSBI.
''Acara digelar mulai Januari- Juli 2012, puncaknya akan digelar di Gedung Mario,'' kata Dewa Nyoman Sarjana seraya mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak dan para sponsor atas berlangsungnya kegiatan itu.
Ketua PTMSI Bali, Nyonya Bintang Puspayoga menyatakan terima kasih kepada SMPN 1 yang membantu mencetak atlet tenis meja. Di usia ke-60 justru memberikan motivasi mencetak manusia yang berkualitas. ''Kami bangga dengan kreativitas SMPN 1 Tabanan. Ini menjadi pengalaman bagi para siswa untuk mendulang prestasi,'' tegas istri Wagub Puspayoga ini.
Bupati diwakili Wabup Komang Gede Sanjaya memberikan apresiasi terkait kegiatan dari keluarga besar SMPN 1 Tabanan. Kegiatan ini sebagai salah satu upaya dari Pemkab Tabanan membangun manusia yang sehat, cerdas, jujur, dan bertanggungjawab untuk mencapai visi Pemkab Tabanan, Tabanan Sejahtera, Aman, Berprestasi (SERASI). ''Kami mendukung penuh kegiatan ini, semoga SMPN 1 Tabanan tetap berjaya dan sukses,'' tegasnya.
Wabup juga mengapresiasi dengan hasil kerajinan dan kreativitas yang dihasilkan para siswa SMPN 1 Tabanan. Harapannya, kreativitas ini menjadi pendorong lahirnya SDM berkualitas.
Pembukaan kejuaraan dan kegiatan seni budaya ditandai dengan pemukulan kentongan oleh Wabup Tabanan dan Ketua PTMSI Bali, Nyonya Bintang Puspayoga. Kegiatan dilanjutkan dengan atraksi tarian dari siswa-siswi SMPN 1 Tabanan, lalu diakhiri peninjauan pameran hasil kerajian para siswa.
Selain kejuaraan tenis meja, HUT ke 60 SMPN 1 Tabanan dirangkai dengan perlombaan seni nasional dan daerah, pameran dan kegiatan sosial, penghijauan, temu alumni, sarasehan serta persembahyangan bersama. (ad6)
Kamis, 26 Juli 2012
Deni ingin buru-buru bertanding
London (ANTARA
News) - Atlet angkat besi, Deni, sudah tidak sabar ingin bertanding
pada kompetisi besar Olimpiade London yang baru akan dimulai Jumat
(27/7).
"Saya kepingin cepat-cepat tanding, ingin ngerasain gimana rasanya Olimpiade," kata lifter asal Jawa Barat itu saat ditemui usai berlatih di Excel London, London, Rabu siang waktu setempat.
Deni yang akan turun pada kelas 69kg, mengaku bahwa untuk Olimpiade ini motivasinya lebih tinggi.
Saat ditanya target, atlet kelahiran Bogor 26 Juli 1989 itu mengatakan, "Sebenarnya sih ingin menyumbang medali. Tetapi realistisnya sih bisa mengeluarkan hasil latihan saya saja sudah bagus".
Dalam latihan, Deni mencatat hasil terbaik dengan angkat snatch 146kg dan 180kg clean and jerk. Namun dalam pertandingan hasil terbaiknya adalah 146kg dan 176kg.
Pada kelas 69kg, ia akan bersaing dengan temannya sendiri, atlet asal Lampung, Triyatno, peraih medali perunggu Olimpiade Beijing 2008.
"Dimana-mana saya saingannya dia. Di SEA Games, di PON juga. Tetapi kalau di sini, kami sama-sama berjuang untuk Merah Putih, jadi saling mendukung," kata atlet Jawa Barat itu.
Mengenai persiapan, Deni yang mengikuti pelatihan khusus selama sebulan di Seoul, Korea Selatan mengatakan, persiapannya sudah maksimal terutama ditunjang fasilitas yang jauh lebih baik.
"Fasilitas di Korea jauh lebih baik dibanding di daerah, sparring juga disediakan, sementara di daerah harus sparring dengan atlet junior," katanya.
"Saya kepingin cepat-cepat tanding, ingin ngerasain gimana rasanya Olimpiade," kata lifter asal Jawa Barat itu saat ditemui usai berlatih di Excel London, London, Rabu siang waktu setempat.
Deni yang akan turun pada kelas 69kg, mengaku bahwa untuk Olimpiade ini motivasinya lebih tinggi.
Saat ditanya target, atlet kelahiran Bogor 26 Juli 1989 itu mengatakan, "Sebenarnya sih ingin menyumbang medali. Tetapi realistisnya sih bisa mengeluarkan hasil latihan saya saja sudah bagus".
Dalam latihan, Deni mencatat hasil terbaik dengan angkat snatch 146kg dan 180kg clean and jerk. Namun dalam pertandingan hasil terbaiknya adalah 146kg dan 176kg.
Pada kelas 69kg, ia akan bersaing dengan temannya sendiri, atlet asal Lampung, Triyatno, peraih medali perunggu Olimpiade Beijing 2008.
"Dimana-mana saya saingannya dia. Di SEA Games, di PON juga. Tetapi kalau di sini, kami sama-sama berjuang untuk Merah Putih, jadi saling mendukung," kata atlet Jawa Barat itu.
Mengenai persiapan, Deni yang mengikuti pelatihan khusus selama sebulan di Seoul, Korea Selatan mengatakan, persiapannya sudah maksimal terutama ditunjang fasilitas yang jauh lebih baik.
"Fasilitas di Korea jauh lebih baik dibanding di daerah, sparring juga disediakan, sementara di daerah harus sparring dengan atlet junior," katanya.
Rabu, 25 Juli 2012
Puasa, Atlet Panjat Tebing Blora Latihan Malam Hari
Latihan atlet panjat tebing Blora dipastikan tidak akan berubah saat
bulan puasa Ramadan. Mereka tetap bakal berlatih seperti hari biasanya.
"Pada bulan puasa, atlet kami tetap latihan seperti biasanya namun
latihan digelar pada malam hari," ujar Ketua Federasi Panjat Tebing
Indonesia (FPTI) Blora, Nur Fathoni, Minggu (22/7).
Latihan atlet panjat tebing Blora tetap dipusatkan di wall climbing (dinding panjat) FPTI Blora di komplek GOR Kolonel Sunandar. Dengan jadwal latihan pada malam hari tersebut, dia menyakini para atletnya tetap bisa melahap menu latihan seperti biasa.
Dengan latihan itu memungkinkan para atlet akan lebih bersemangat, apalagi setelah berbuka puasa. Menurutnya tenaga yang terforsir untuk latihan akan kembali pulih. "Kami minta para atlet yang menjalankan ibadah puasa, mengikuti latihan dengan fun dan enjoy supaya hasilnya juga lebih maksimal," katanya.
Untuk menyiapkan latihan selama bulan puasa, sejumlah atlet panjat tebing Blora kemarin membuat road setter di wall climbing. Pemasangan road setter itu juga dilakukan lantaran wall climbing tersebut baru saja diperbaiki setelah hampir dua tahun rusak.
Humas FPTI Blora, Sriwiyono, menambahkan latihan pada bulan puasa itu dilakukan agar teknik, fisik maupun stamina atlet tetap terjaga. Apalagi menurutnya sejumlah kejuaraan setelah Lebaran siap diikuti para pemanjat tebing Blora. ‘’September kami agendakan mengikuti kompetisi sirkuit panjat tebing Jateng. Adapun pada bulan Oktober tampil di Kejurda dan Kejurnas,’’ ujarnya.
Latihan atlet panjat tebing Blora tetap dipusatkan di wall climbing (dinding panjat) FPTI Blora di komplek GOR Kolonel Sunandar. Dengan jadwal latihan pada malam hari tersebut, dia menyakini para atletnya tetap bisa melahap menu latihan seperti biasa.
Dengan latihan itu memungkinkan para atlet akan lebih bersemangat, apalagi setelah berbuka puasa. Menurutnya tenaga yang terforsir untuk latihan akan kembali pulih. "Kami minta para atlet yang menjalankan ibadah puasa, mengikuti latihan dengan fun dan enjoy supaya hasilnya juga lebih maksimal," katanya.
Untuk menyiapkan latihan selama bulan puasa, sejumlah atlet panjat tebing Blora kemarin membuat road setter di wall climbing. Pemasangan road setter itu juga dilakukan lantaran wall climbing tersebut baru saja diperbaiki setelah hampir dua tahun rusak.
Humas FPTI Blora, Sriwiyono, menambahkan latihan pada bulan puasa itu dilakukan agar teknik, fisik maupun stamina atlet tetap terjaga. Apalagi menurutnya sejumlah kejuaraan setelah Lebaran siap diikuti para pemanjat tebing Blora. ‘’September kami agendakan mengikuti kompetisi sirkuit panjat tebing Jateng. Adapun pada bulan Oktober tampil di Kejurda dan Kejurnas,’’ ujarnya.
Selasa, 24 Juli 2012
Tidak Tampil Optimal Peluang Sinta ke Olimpiade Menipis?
JAKARTA--MICOM: Lifter peraih
perak Asian Games 2010 Sinta Darmariani tidak tampil optimal dalam sesi
tes tim Olimpiade di kantor Pengurus Besar Persatuan Angkat Berat,
Besi, dan Binaraga Seluruh Indonesia (PB PABBSI), Jakarta, Rabu (27/6).
Atlet kelas 69 kg hanya mampu melakukan angkatan 99 kg dan 102 kg, tetapi gagal di angkatan 104 kg di nomor snatch.
Sinta juga gagal pada tiga kali angkatan clean and jerk 129 kg, 129 kg, 131 kg. Alhasil, ia hanya meraih angkatan total 102 kg.
Sementara, atlet putri kelas 53 kg yang bersaing dengan Sinta untuk tampil di Olimpiade London, Citra Febriani, mencatat angkatan 91 kg snatch dan 112 kg pada seleksi nasional di Lampung.
Kendati tidak mencapai target total 240 kg untuk kelas 69 kg, Koordinator Cabang Terukur Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas Hadi Wihardja, menyatakan Sinta masih berpeluang ikut ajang olahraga akbar empat tahunan itu.
"Hasil tadi cuma tes. Dia kan sudah berpengalaman di Asian Games. Dia masih berpeluang berdasarkan parameter total angkatan," ujarnya.
Di pihak lain, Sinta mengaku kecewa karena tidak mampu menyelesaikan clean and jerk. Ia sampai berurai air mata saking kecewa.
"Saya tidak bagus di clean and jerk. Ini mungkin pengaruh karena sewaktu latihan di sana tidak ada fasilitas untuk clean and jerk," tuturnya.
Pelatih angkat besi dari Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi, Berat, dan Binaraga Seluruh Indonesia, Dirdja Wihardja, mengungkapkan masih ada harapan bagi atlet putri kelas 69 kilogram binaanya, Sinta Darmariani, untuk berlaga di Olimpiade London yang akan berlangsung 27 Juli hingga 12 Agustus nanti.
Sebelum verifikasi dalam technical meeting dilakukan, Sinta masih berpeluang," kata Dirdja saat ditemui di kantor sekretariat PB PABBSI di Jakarta, Senin, 9 Juli 2012.
Saat ini, Sinta yang menjadi atlet cadangan diproyeksikan untuk menambal ketidakhadiran Citra Febriani. Namun, prosesnya tidak seperti pergantian pemain dalam sepakbola. Dirdja menjelaskan, PB PABBSI bisa mengganti nama Citra menjadi Sinta pada verifikasi dalam technical meeting pada 26 Juli.
"Dengan catatan, sebelum verikasi dilakukan, misalnya, Citra mendadak tak bisa berlaga karena cedera atau lain hal," kata Dirdja. Maka dari itu, meskipun menyandang status sebagai atlet cadangan, Sinta tidak mengurangi porsi latihan. Ia harus siaga jika ada sesuatu terjadi pada Citra.
"Hasil pemeriksaan kesehatan atlet yang jelek bisa menggugurkan kesempatan berlaga," kata Dirdja yang pada 2008 pernah menjadi atlet angkat besi peringkat empat dunia itu.
Pada 2011, Citra pernah mengalami blackout selama tujuh menit hingga pingsan, saat melakukan angkatan clean and jerk dalam ajang Kejuaraan Angkat Besi Asia di Korea Selatan.
Pelatih yang kini sedang menggembleng Citra di Lampung, Imron Rosadi, menyatakan Citra sudah sembuh, lantaran telah mendapat pengobatan setelah sebelumnya dioperasi hingga dibedah.
Imron yakin kejadian blackout tidak akan terulang. Pasalnya, pendiri Padepokan Angkat Besi Gajah Lampung itu memberikan Citra metode pernafasan saat mengangkat beban. "Pengaturan nafas itu tidak boleh salah karena berhubungan langsung dengan syaraf yang nyambung ke otak," kata dia melalui sambungan telepon.
Citra pun mengaku merasa sehat dan termotivasi untuk mendapatkan medali di Olimpiade perdananya nanti. "Saat ini saya fokus pada program-program latihan dari pelatih," kata lifter berusia 24 tahun itu.
Atlet kelas 69 kg hanya mampu melakukan angkatan 99 kg dan 102 kg, tetapi gagal di angkatan 104 kg di nomor snatch.
Sinta juga gagal pada tiga kali angkatan clean and jerk 129 kg, 129 kg, 131 kg. Alhasil, ia hanya meraih angkatan total 102 kg.
Sementara, atlet putri kelas 53 kg yang bersaing dengan Sinta untuk tampil di Olimpiade London, Citra Febriani, mencatat angkatan 91 kg snatch dan 112 kg pada seleksi nasional di Lampung.
Kendati tidak mencapai target total 240 kg untuk kelas 69 kg, Koordinator Cabang Terukur Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas Hadi Wihardja, menyatakan Sinta masih berpeluang ikut ajang olahraga akbar empat tahunan itu.
"Hasil tadi cuma tes. Dia kan sudah berpengalaman di Asian Games. Dia masih berpeluang berdasarkan parameter total angkatan," ujarnya.
Di pihak lain, Sinta mengaku kecewa karena tidak mampu menyelesaikan clean and jerk. Ia sampai berurai air mata saking kecewa.
"Saya tidak bagus di clean and jerk. Ini mungkin pengaruh karena sewaktu latihan di sana tidak ada fasilitas untuk clean and jerk," tuturnya.
Pelatih angkat besi dari Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi, Berat, dan Binaraga Seluruh Indonesia, Dirdja Wihardja, mengungkapkan masih ada harapan bagi atlet putri kelas 69 kilogram binaanya, Sinta Darmariani, untuk berlaga di Olimpiade London yang akan berlangsung 27 Juli hingga 12 Agustus nanti.
Sebelum verifikasi dalam technical meeting dilakukan, Sinta masih berpeluang," kata Dirdja saat ditemui di kantor sekretariat PB PABBSI di Jakarta, Senin, 9 Juli 2012.
Saat ini, Sinta yang menjadi atlet cadangan diproyeksikan untuk menambal ketidakhadiran Citra Febriani. Namun, prosesnya tidak seperti pergantian pemain dalam sepakbola. Dirdja menjelaskan, PB PABBSI bisa mengganti nama Citra menjadi Sinta pada verifikasi dalam technical meeting pada 26 Juli.
"Dengan catatan, sebelum verikasi dilakukan, misalnya, Citra mendadak tak bisa berlaga karena cedera atau lain hal," kata Dirdja. Maka dari itu, meskipun menyandang status sebagai atlet cadangan, Sinta tidak mengurangi porsi latihan. Ia harus siaga jika ada sesuatu terjadi pada Citra.
"Hasil pemeriksaan kesehatan atlet yang jelek bisa menggugurkan kesempatan berlaga," kata Dirdja yang pada 2008 pernah menjadi atlet angkat besi peringkat empat dunia itu.
Pada 2011, Citra pernah mengalami blackout selama tujuh menit hingga pingsan, saat melakukan angkatan clean and jerk dalam ajang Kejuaraan Angkat Besi Asia di Korea Selatan.
Pelatih yang kini sedang menggembleng Citra di Lampung, Imron Rosadi, menyatakan Citra sudah sembuh, lantaran telah mendapat pengobatan setelah sebelumnya dioperasi hingga dibedah.
Imron yakin kejadian blackout tidak akan terulang. Pasalnya, pendiri Padepokan Angkat Besi Gajah Lampung itu memberikan Citra metode pernafasan saat mengangkat beban. "Pengaturan nafas itu tidak boleh salah karena berhubungan langsung dengan syaraf yang nyambung ke otak," kata dia melalui sambungan telepon.
Citra pun mengaku merasa sehat dan termotivasi untuk mendapatkan medali di Olimpiade perdananya nanti. "Saat ini saya fokus pada program-program latihan dari pelatih," kata lifter berusia 24 tahun itu.
Senin, 23 Juli 2012
Pembalap Sepeda Semarang Perbaiki Catatan Waktu
SEMARANG, suaramerdeka.com - Pembalap sepeda ISSI
Kota Semarang berhasil memperbaiki catatan waktu pribadi pada Lomba
Custom Cycling (LCC) seri II 13-15 Juli lalau di Kabupaten
Banjarnegara. Bahkan dua pembalap yakni Nur Fathoni yang tergabung klub
Custom Cycling Club yang turun di kelompok senior menjadi yang terbaik
di nomor kriterium dan pembalap Klub Satrya Semarang Cycling Club
Luthfi Basri finish di urutan keempat di nomor yang sama.
Ketua Bidang Bina Prestasi ISSI Kota Semarang Mustofa Zamrud mengatakan, secara umum pembalap Semarang berhasil memenuhi target perbaikan catatan waktu pribadi. ''Memang catatan waktu yang diperoleh di LCC seri II belum keluar. Tapi kami menghitung sendiri, waktu mereka sudah bagus dan meningkat. Sejak awal ini memang target kami,'' kata Zamrud, Kamis (19/7).
Namun, lanjut dia, untuk urutan finish atlet sepeda Semarang mengalami penurunan khsusunya di kelompok yunior dan pemula. Hal ini dinilai Zamrud karena persaingan yang semakin ketat. ''LCC ini agenda besar PB ISSI yang diikuti oleh pembalap top nasional. Bahkan Malaysia pada LCC pertama hanya ikut kelompok senior saja, kali ini menurunkan pembalap yunior dan pemula. Pembalap mereka mampu meraih nomor,'' jelas dia.
Untuk pembalap senior seperti Nur Fathoni,Bayu Satria, dan Hartono memang diproyeksikan untuk Porprov di Banyumas. ''Di LCC seri II justru mereka menorehkan prestasi cukup bagus,'' papar Zamrud. Kondisi ini terbalik dengan kelompok yunior dan pemula, di LCC seri II mengalami penurunan prestasi khususnya di urutan finish.
Hal ini menjadi catatan dan perhatian tersendiri pihaknya. Dengan persaingan yang semakin ketat di tingkat yunior dan pamula, ISSI Semarang harus segera merapatkan barisan. ''Kami akan segera membuat program untuk meningkatkan kemampuan anak-anak. Hal ini sangat penting karena menyangkut persiapan Porprov 2013 mendatang,'' tuturnya.
Ketua Bidang Bina Prestasi ISSI Kota Semarang Mustofa Zamrud mengatakan, secara umum pembalap Semarang berhasil memenuhi target perbaikan catatan waktu pribadi. ''Memang catatan waktu yang diperoleh di LCC seri II belum keluar. Tapi kami menghitung sendiri, waktu mereka sudah bagus dan meningkat. Sejak awal ini memang target kami,'' kata Zamrud, Kamis (19/7).
Namun, lanjut dia, untuk urutan finish atlet sepeda Semarang mengalami penurunan khsusunya di kelompok yunior dan pemula. Hal ini dinilai Zamrud karena persaingan yang semakin ketat. ''LCC ini agenda besar PB ISSI yang diikuti oleh pembalap top nasional. Bahkan Malaysia pada LCC pertama hanya ikut kelompok senior saja, kali ini menurunkan pembalap yunior dan pemula. Pembalap mereka mampu meraih nomor,'' jelas dia.
Untuk pembalap senior seperti Nur Fathoni,Bayu Satria, dan Hartono memang diproyeksikan untuk Porprov di Banyumas. ''Di LCC seri II justru mereka menorehkan prestasi cukup bagus,'' papar Zamrud. Kondisi ini terbalik dengan kelompok yunior dan pemula, di LCC seri II mengalami penurunan prestasi khususnya di urutan finish.
Hal ini menjadi catatan dan perhatian tersendiri pihaknya. Dengan persaingan yang semakin ketat di tingkat yunior dan pamula, ISSI Semarang harus segera merapatkan barisan. ''Kami akan segera membuat program untuk meningkatkan kemampuan anak-anak. Hal ini sangat penting karena menyangkut persiapan Porprov 2013 mendatang,'' tuturnya.
Minggu, 22 Juli 2012
Meski Menang, Alonso Sebut Ferrari Masih Kurang Cepat
Senin, 23/07/2012 01:23 WIB
Hockenheim - Fernando Alonso menjuarai GP Jerman setelah memulai balapan dari posisi terdepan. Nyaris tak terkejar pesaingnya, pembalap Ferrai itu menyebut kalau mobil miliknya lebih lambat dari kepunyaan para pesaing.
Kecuali saat melakukan pit stop, Alonso tak pernah kehilangan posisi terdepan. Memulai balapan sebagai pemilik pole position, dia terus berada di sana sampai menyentuh garis finis.
Dalam konferensi pers usai balapan, Alonso meyebut kalau kecepatan mobilnya sesungguhnya belum memuaskan. Dia malah mengatakan kalau para pesaingnya punya mobil yang lebih baik.
"Itu (balapan) berat, jelas sekali. Itu bukan balapan yang mudah, mungkin kami bukan yang tercepat di lintasan kering," sahut Alonso di Autosport.
"Tapi saya cukup kompetitif untuk bisa menjaga keunggulan. Juga ada strategi bagus yang diterapkan tim," lanjut pembalap asal Spanol itu.
Kemenangan di Jerman membuat Alonso makin kokoh berdiri di puncak klasemen pembalap. Tepat setelah setengah musim terlewati, dia telah mengumpulkan 154 poin. Alonso juga jadi pembalap pertama yang memenangi tiga seri di musim ini.
"Kami gembira dengan posisi yang kami raih di paruh pertama musim ini, tapi itu tak berarti apa-apa karena masih ada 10 balapan tersisa," sambung dia di BBC.
Hockenheim - Fernando Alonso menjuarai GP Jerman setelah memulai balapan dari posisi terdepan. Nyaris tak terkejar pesaingnya, pembalap Ferrai itu menyebut kalau mobil miliknya lebih lambat dari kepunyaan para pesaing.
Kecuali saat melakukan pit stop, Alonso tak pernah kehilangan posisi terdepan. Memulai balapan sebagai pemilik pole position, dia terus berada di sana sampai menyentuh garis finis.
Dalam konferensi pers usai balapan, Alonso meyebut kalau kecepatan mobilnya sesungguhnya belum memuaskan. Dia malah mengatakan kalau para pesaingnya punya mobil yang lebih baik.
"Itu (balapan) berat, jelas sekali. Itu bukan balapan yang mudah, mungkin kami bukan yang tercepat di lintasan kering," sahut Alonso di Autosport.
"Tapi saya cukup kompetitif untuk bisa menjaga keunggulan. Juga ada strategi bagus yang diterapkan tim," lanjut pembalap asal Spanol itu.
Kemenangan di Jerman membuat Alonso makin kokoh berdiri di puncak klasemen pembalap. Tepat setelah setengah musim terlewati, dia telah mengumpulkan 154 poin. Alonso juga jadi pembalap pertama yang memenangi tiga seri di musim ini.
"Kami gembira dengan posisi yang kami raih di paruh pertama musim ini, tapi itu tak berarti apa-apa karena masih ada 10 balapan tersisa," sambung dia di BBC.
Sabtu, 21 Juli 2012
Cedera Lutut Paksa Nadal Absen di London
Juara Olimpiade Beijing 2008, petenis Rafael Nadal
mundur dari London 2012, karena cedera.
Petenis berusia 26 tahun ini menderita cedera di
lutut dan tidak akan dapat mempertahankan medali emas tunggal putra
yang diraihnya di olimpiade Beijing 2008 lalu.Pemegang medali emas Olimpiade cabang tenis tunggal putra Rafa Nadal menyatakan dirinya tidak akan tampil di pesta akbar olahraga dunia itu karena cedera.
Petenis asal Spanyol, Nadal, yang memenangi medali emas di Olimpiade Beijing empat tahun lalu dan akan membawa bendera negaranya pada upacara pembukaan Jumat mendatang, mengatakan dirinya belum pulih dari cedera lutut.
"Saya tidak dalam kondisi layak untuk bertanding," kata petenis berusia 26 tahun itu, Kamis (19/7).
"Ini salah satu momen yang paling menyedihkan selama karir saya," tambahnya.
Pada Juni lalu Nadal sukses mengukir rekor gelar ketujuh Prancis Terbuka, namun dia tersingir di babak kedua Wimbledon kalah melawan petenis peringkat rendah asal Ceko Lukas Rosol.
Awal bulan ini, dia menarik diri dari pertandingan amal melawan Novak Djokovic di stadion Bernabeu Real Madrid, dengan mengatakan dirinya mengalami sakit otot dan butuh istirahat.
"Saya tidak berada dalam kondisi yang prima," kata dia."Ini merupakan salah satu peristiwa yang paling menyedihkan dalam karir saya."
Petenis Spanyol peraih 11 Grand Slam ini diharapkan dapat membawa bendera negaranya dalam pembukaan Olimpiade di London.
Nadal, petenis nomor tiga dunia itu, menjadi petenis lima besar pertama yang memang dalam ajang tenis tunggl putra di Olimpiade, setelah mengalahkan petenis Cile Fernando Gonzalez di final empat tahun lalu.
"Saya tidak dapat berkompetisi pada Olimpiade London dan tidak akan ikut dalam perjalanan dengan delegasi Spanyol seperti yang telah direncanakan," kata Nadal, dalam pernyataan yang dipublikasikan di situs Federasi Spanyol RFET.
"Saya harus memikirkan rekan saya. Saya tidak boleh egois dan saya harus berpikir bagi kebaikan olahraga Spanyol, terutama tenis, dan membiarkan rekan satu tim melakukan persiapan yang lebih baik untuk berkompetisi."
"Saya menunggu sampai momen akhir dari persiapan dan latihan saya, tetapi saya tidak dapat melakukannya."
RFET menyatakan petenis nomor 30 Feliciano Lopez akan menggantikan Nadal di tenis tunggal putra, komite Olimpiade Spanyol juga akan mencari pembawa bendera dalam pembukaan Olimpade, dalam rapat Jumat ini.
Sriwijaya Diperjuangkan Ikut LCA
Ketua kumite Penyelamat Sepek Bola Indonesia La Nyala Matalitti Menyatakan akan Memperjuangkan Sriwijaya Football Club mengikuti Liga Champions Asia (LCA) 20013 setelah memenangi pertandingan "perang bintang" melawan Tim All Star Liga Super Indonesia, di Palembang.
"Saya senang Sriwijaya FC menjuarai perang bintang yang mendakan bahwa tim ini yang terbaik di Indonesia, karena berasil mengalahkan kumpulan pemain bintang. Kami pun akan memperjuangakan Sriwijaya FC berlaga di LCA tahun depan, katanya, di Palembang.
Dukungan diberikan KPSI kepada tim berasal dari sumsel itu untuk berlaga pada kumpetisi yang dijalakan sesuai aturan FIFA yakni dengan 18 Club.
Selain tiu, katanya, LSI meski diangap ilegal oleh PSSI tetap diikuti tim tim perbaikan terbaik di Indonesia yang kerap kali menjuarai kumpetisi profesional level tertinggi.
"Publik itu, katanya, pun tahu kopetisi mana yang berkualitas (Liga Super Indonesia - red), sementara sudah sepatut Indonesia mengirimkan tim terbaik saat berlaga diajang internasional. Sriwijaya FC telah membuktikan kelasnya sebagai tim yang berkualitas ujarnya.
Iapun berani memberikan garansi atas keberlangsungnya Liga Super Indonesia pada musim depan, meskipin nasib otoritas sepak bola Tanah Air yakni PSSI belum diputuskan FIFA. "Segera nasib persepakbolaan Indonesia akan menemui titik terang,"katanya.
Ia mengatakan menejemen Sriwijaya FC tidak perlu khawatir atas pernyataan Ketua PSSI Djohar Arifin, yang mengatakan PS semen pandang sebagai juara Liga Primer Indonesia yang mewakili Indonesia LCA. "kita tidak bicara Liga Primer lagi, karena yang ada hanya Liga super Indonesia pada musim depan,"katanya.
Akhirnya setelah
dilalui dengan dengan berbagai macam drama di dalam dan di
luar lapangan, kedua kompetisi sepakbola di Indonesia telah
menghasilkan juara baru walau masih ada beberapa pertandingan tersisa.
Pada IPL yang merupakan kompetisi resmi PSSI, PS Semen Padang menjadi
tim terbaik. Mungkin SP adalah klub yang paling siap ketika IPL ini
diluncurkan baik dari sisi tim maupun manajemennya. Dalam
perjalananannyapun, mereka relatif terbebas dari masalah financial yang
banyak dialami klub klub pesaingnya. ‘ Persiapan adalah
salah satu kunci kemenangan ‘ begitu kata salah seorang Jendral Sekutu
yang sukses dalam Perang Dunia II, Douglas Mac Arthur
Seminggu
sebelumnya Sriwijaya FC Palembang juga mengukuhkan dirinya menjadi
jawara kompetisi tidak resmi yaitu Indonesia Super League ( ISL ).
Sriwijaya bahkan seolah telah meraih ‘pole position’ ketika ISL baru
melakoni beberapa pertandingan. Hanya Persipura Jayapura yang sanggup
menyainginya sebagai kuda pacu hingga matchday ke 30. Dibanding para
pesaingnya Sriwijaya FC relative tidak terganggu factor teknis dan non
teknis dan berdampak terhadap penampilannya yang ciamik disetiap
pertandingan.
Kemudian dengan
hadirnya dua juara baru tersebut ternyata memunculkan polemic baru
dikalangan pendukungnya siapa yang berhak mewakili Indonesia di pentas
Liga Champion Asia tahun depan . Menurut saya, harapan yang wajar dari
pendukung kedua klub mengingat selama ini memang juara Liga Indonesia (
dari Ligina hingga ISL ) selalu otomatis berhak mewakili Indonesia di
Liga tier 1 antar klub di Asia tersebut. Tapi hendaknya harapan tinggi
ada baiknya juga melihat realitas, jadi nanti kalau harapan tidak
terpenuhi tidak terlalu kecewa terus ngamuk. Kalau di tulisan sebelumnya
opini lebih banyak berkutat pada aspek legalitas kompetisi, saya
mengajak anda untuk melihat realitas yang lain. Emang tahun depan kita
masih punya jatah untuk ikut LCA ?
Sekedar untuk
diketahui, sejak tahun 2008 AFC telah memperbaharui system
dan regulasi baru untuk LCA yang mengadopsi UEFA Champion League yang
syaratnya semakin ketat mengacu pada profesionalisme sepakbola modern.
Di tahun pertama LCA system baru tersebut, Indonesia yang sebenarnya
dapat dua jatah direct slot malah jadi korban akibat kelalaian pengurus
PSSI yang terlambat mendaftarkan Persipura dan Arema ke AFC, sehingga
digantikan wakil dari Thailand dan Vietnam yang sebenarnya tidak masuk
dalam criteria AFC. Selanjutnya dari tahun 2009 ke 2011 kita dapat dua
jatah ( 1 direct, 1 play off ). Pada tahun tahun tersebut wakil wakil
kita ( Sriwijaya, Persipura, Arema dan PSMS ) gagal total
menunjukkan prestasi. Yang mendapat jatah langsung di babak grup semua
jadi juru kunci dan jadi lumbung gol dan yang dapat jatah play off semua
tersingkir dan terlempar ke AFC Cup. Dan di tahun 2012 Indonesia hanya
diberi jatah 1 untuk play off. Jatah 1 direct yg sebelumnya dinikmati
Indonesia diberikan ke Thailand yang dalam assessment terakhir hasilnya
lebih baik dari Indonesia.Bahkan karena konflik di PSSI, jatah play off
tersebut harus diperjuangkan sampai ke badan arbitrase olahraga ( CAS )
dan hasil akhirnya kita tahu Persipura dikalahkan oleh Adelaide United.
Nah, melihat fakta
dari tahun ke tahun jatah yang diberikan oleh AFC terus berkurang
karena performa klub-klub kita di LCA yang buruk. Ada kemungkinan jatah
Indonesia ke LCA tahun depan hilang diambil negara lain entah Vietnam
atau mungkin Malaysia. Kepastiannya akan kita ketahui November ini dan
juga tergantung lobby wakil kita di AFC. Masihkah AFC mempunyai ‘belas
kasihan’ untuk Indonesia? Jadi jangan terlalu yakin Semen Padang atau
Sriwijaya ikut LCA tahun depan.
Sebenarnya yang
lebih pasti itu jatah untuk AFC Cup sebagai kompetisi tier 2 di Asia.
Tahun ini kita punya wakil Arema berhasil melaju babak 8 besar.
Sebenarnya kalau dalam kondisi normal, setelah Persipura tersingkir
dalam play off LCA kemarin harusnya mendapat jatah ikut AFC Cup. Tapi
karena soal teknis ( schedule ) Persipura gagal ikut. Di ajang AFC Cup,
wakil wakil kita lumayan berbicara banyak karena lawannya boleh dibilang
sepadan. Tapi meski begitu, saya juga berharap masih ada wakil kita di
LCA tahun depan. Berharap sih boleh boleh saja asal realistis juga,
bukan begeto?
Cavendish Menangi Etape 18, Yellow Jersey Masih Milik Wiggins
Sabtu, 21/07/2012 02:29 WIB
Brive-la-Gaillarde - Mark Cavendish meraih kemenangan keduanya di Tour de France 2012 dengan finis terdepan di etape ke-18. Sementara itu, Bradley Wiggins makin dekat ke gelar juara setelah berhasil mempertahankan jaket kuning.
Etape 18 yang didominasi jalanan datar mengambil rute Blagnac menuju Brive-la-Gaillarde yang berjarak 222,5 kilometer, Jumat (20/7/2012).
Cavendish jadi yang terbaik di etape ini. Pebalap Team Sky ini membukukan waktu 4 jam 54 menit 12 detik untuk mengungguli Matt Goss (Orica-GreenEdge) dan Peter Sagan (Liquigas).
Wiggins masih kokoh di puncak klasemen umum dengan total waktu 83 jam 22 menit 18 detik. Dia unggul 2 menit 5 detik atas Chris Froome dan 2 menit 41 detik atas Vincenzo Nibali.
Hasil Etape 18 Tour de France
1. Mark Cavendish (Inggris Raya/Team Sky) 4h 54' 12"
2. Matthew Goss (Australia/Orica-GreenEDGE) s.t.
3. Peter Sagan (Slovakia/Liquigas-Cannondale) s.t.
4. Luis Leon Sanchez (Spanyol/Rabobank) s.t.
5. Nicolas Roche (Irlandia/Ag2r-La Mondiale) s.t.
6. Tyler Farrar (Amerika Serikat/Garmin-Sharp) s.t.
7. Borut Bozic (Slovenia/Astana) s.t.
8. Sebastien Hinault (Prancis/Ag2r-La Mondiale) s.t.
9. Daryl Impey (Afrika Selatan/Orica-GreenEDGE) s.t.
10. Samuel Dumoulin (Prancis/Cofidis) s.t.
Klasemen keseluruhan setelah etape 18
1. Bradley Wiggins (Inggris Raya/Team Sky) 83h 22' 18"
2. Chris Froome (Inggris Raya/Team Sky) + 2' 05"
3. Vincenzo Nibali (Italia/Liquigas-Cannondale) + 2' 41"
4. Jurgen Van Den Broeck (Belgia/Lotto-Belisol) + 5' 53"
5. Tejay van Garderen (Amerika Serikat/BMC Racing Team) + 8' 30"
6. Cadel Evans (Australia/BMC Racing Team) + 9' 57"
7. Haimar Zubeldia (Spanyol/RadioShack-Nissan) + 10' 11"
8. Pierre Rolland (Prancis/Team Europcar) + 10' 17"
9. Janez Brajkovic (Slovenia/Astana) + 11' 00"
10. Thibaut Pinot (Prancis/FDJ-BigMat) + 11' 46"
Brive-la-Gaillarde - Mark Cavendish meraih kemenangan keduanya di Tour de France 2012 dengan finis terdepan di etape ke-18. Sementara itu, Bradley Wiggins makin dekat ke gelar juara setelah berhasil mempertahankan jaket kuning.
Etape 18 yang didominasi jalanan datar mengambil rute Blagnac menuju Brive-la-Gaillarde yang berjarak 222,5 kilometer, Jumat (20/7/2012).
Cavendish jadi yang terbaik di etape ini. Pebalap Team Sky ini membukukan waktu 4 jam 54 menit 12 detik untuk mengungguli Matt Goss (Orica-GreenEdge) dan Peter Sagan (Liquigas).
Wiggins masih kokoh di puncak klasemen umum dengan total waktu 83 jam 22 menit 18 detik. Dia unggul 2 menit 5 detik atas Chris Froome dan 2 menit 41 detik atas Vincenzo Nibali.
Hasil Etape 18 Tour de France
1. Mark Cavendish (Inggris Raya/Team Sky) 4h 54' 12"
2. Matthew Goss (Australia/Orica-GreenEDGE) s.t.
3. Peter Sagan (Slovakia/Liquigas-Cannondale) s.t.
4. Luis Leon Sanchez (Spanyol/Rabobank) s.t.
5. Nicolas Roche (Irlandia/Ag2r-La Mondiale) s.t.
6. Tyler Farrar (Amerika Serikat/Garmin-Sharp) s.t.
7. Borut Bozic (Slovenia/Astana) s.t.
8. Sebastien Hinault (Prancis/Ag2r-La Mondiale) s.t.
9. Daryl Impey (Afrika Selatan/Orica-GreenEDGE) s.t.
10. Samuel Dumoulin (Prancis/Cofidis) s.t.
Klasemen keseluruhan setelah etape 18
1. Bradley Wiggins (Inggris Raya/Team Sky) 83h 22' 18"
2. Chris Froome (Inggris Raya/Team Sky) + 2' 05"
3. Vincenzo Nibali (Italia/Liquigas-Cannondale) + 2' 41"
4. Jurgen Van Den Broeck (Belgia/Lotto-Belisol) + 5' 53"
5. Tejay van Garderen (Amerika Serikat/BMC Racing Team) + 8' 30"
6. Cadel Evans (Australia/BMC Racing Team) + 9' 57"
7. Haimar Zubeldia (Spanyol/RadioShack-Nissan) + 10' 11"
8. Pierre Rolland (Prancis/Team Europcar) + 10' 17"
9. Janez Brajkovic (Slovenia/Astana) + 11' 00"
10. Thibaut Pinot (Prancis/FDJ-BigMat) + 11' 46"
Senin, Skuad Timnas untuk Java Cup Diumumkan
Jumat, 20/07/2012 16:42 WIB
Jakarta - Timnas Indonesia sudah siap tampil di Java Cup 2012. PSSI akan segera mengumumkan skuad Garuda Muda pada Senin (23/7/2012) mendatang.
Penanggung Jawab Timnas Bernhard Limbong menyatakan pihaknya akan memanggil pemain-pemain U-22. Menurutnya, pelatih Aji Santoso akan melibatkan 18 pemain.
"Senin akan kami umumkan semua pemain dan langsung TC (training camp) di Jakarta,'' tukas Limbong di kantor PSSI, Jakata, Jumat (20/7/2012).
Dua pemain "spesial" naturalisasi yang akan dipanggil adalah Greg Nwokolo dan Victor Igbonefo.
"Semua kami panggil pemain dari IPL maupun ISL. Sudah tidak ada alasan lagi mereka tidak mau datang, karena kompetisi sudah selesai,"tegas dia.
Java Cup adalah turnamen eksebisi yang akan digelar di Stadion Bung Karno, Jakarta, pada 26-29 Juli. Tiga tim asing yang akan berpartisipasi adalah Everton, Galatasaray, dan timnas Malaysia.
Awalnya, PSSI akan menurunkan Timnas Indonesia senior di Java Cup 2012. Namun, karena Malaysia “hanya” mengirimkan timnas mudanya, yakni Harimau Muda A yang juga berlaga di babak Kualifikasi Piala Asia U-22, maka PSSI mengganti pilihan kepada tim Garuda Muda.
Timnas Indonesia U-22 yang akan ambil bagian dalam Java Cup 2012 akan ditambah beberapa pemain dari jenjang Timnas Indonesia lainnya, termasuk sejumlah punggawa timnas senior untuk meladeni Everton, Galatasaray, dan Harimau Muda A Malaysia. Pilihan pemain tambahan akan disesuaikan dengan kebutuhan tim.
Jakarta - Timnas Indonesia sudah siap tampil di Java Cup 2012. PSSI akan segera mengumumkan skuad Garuda Muda pada Senin (23/7/2012) mendatang.
Penanggung Jawab Timnas Bernhard Limbong menyatakan pihaknya akan memanggil pemain-pemain U-22. Menurutnya, pelatih Aji Santoso akan melibatkan 18 pemain.
"Senin akan kami umumkan semua pemain dan langsung TC (training camp) di Jakarta,'' tukas Limbong di kantor PSSI, Jakata, Jumat (20/7/2012).
Dua pemain "spesial" naturalisasi yang akan dipanggil adalah Greg Nwokolo dan Victor Igbonefo.
"Semua kami panggil pemain dari IPL maupun ISL. Sudah tidak ada alasan lagi mereka tidak mau datang, karena kompetisi sudah selesai,"tegas dia.
Java Cup adalah turnamen eksebisi yang akan digelar di Stadion Bung Karno, Jakarta, pada 26-29 Juli. Tiga tim asing yang akan berpartisipasi adalah Everton, Galatasaray, dan timnas Malaysia.
Awalnya, PSSI akan menurunkan Timnas Indonesia senior di Java Cup 2012. Namun, karena Malaysia “hanya” mengirimkan timnas mudanya, yakni Harimau Muda A yang juga berlaga di babak Kualifikasi Piala Asia U-22, maka PSSI mengganti pilihan kepada tim Garuda Muda.
Timnas Indonesia U-22 yang akan ambil bagian dalam Java Cup 2012 akan ditambah beberapa pemain dari jenjang Timnas Indonesia lainnya, termasuk sejumlah punggawa timnas senior untuk meladeni Everton, Galatasaray, dan Harimau Muda A Malaysia. Pilihan pemain tambahan akan disesuaikan dengan kebutuhan tim.
Jumat, 20 Juli 2012
Barcelona Sudah Bersiap untuk Piala super Spanyol
Sepakbola - Barcelona, Masih Satu Bulan Lagi sebelum duel Barcelona vs Real Madrid di Ajang Piala super Spanyol. Namun jauh-jauh hari, The Catalans sudah mempersiapkan diri, yakni dengan merilis video promosi untuk laga itu. Namun JAUH-JAUH Hari, The Catalans sudah mempersiapkan Diri, yakni Mencari Google Artikel merilis video yang Promosi untuk laga ITU.
Leg pertama Piala Super Spanyol 2012 akan dilangsungkan di Camp Nou pada 23 Austus mendatang. Kaki Date Nilai Piala super Spanyol 2012 Akan dilangsungkan di Nou Camp PADA 23 Austus mendatang. Sementara pertandingan kedua dihelat dan Santiago Bernabeu, tepat tujuh hari kemudian. Diperbaiki Pertandingan kedua dihelat Dan Santiago Bernabeu, tepat Tujuh Hari kemudian.
Meski masih ada waktu sebulan lebih untuk menuju pertandingan tersebut, persiapan sudah dilakukan Barcelona. Meski Masih ADA Terbalik sebulan lebih untuk menuju Pertandingan tersebut, persiapan sudah dilakukan Barcelona. Yang pertama mereka lakukan adalah merilis sebuah video promosi untuk laga di kandang. Yang mereka lakukan adalah Date Nilai merilis sebuah video yang Promosi untuk laga di Kandang.
Video berdurasi sekitar 45 detik itu diawali dengan kalimat yang menyerukan terbukanya peluang Barcelona merebut titel pertama di musim 2012/2013. Video berdurasi sekitar 45 detik ITU diawali Mencari Google Artikel Kalimat Yang menyerukan terbukanya Peluang Barcelona merebut Titel Date Nilai di Musim 2012/2013. Tertulis dalam bahasa Spanyol, 'Inilah Awalnya. Tertulis dalam bahasa Spanyol, 'Inilah Awalnya. Titel Pertama Musim Ini Bisa Diraih di Sini'. Titel Date Nilai Musim INI BISA Diraih di Sini '.
Video kemudian berisi beberapa cuplikan pertandingan Barcelona vs Madrid di Piala Super Spanyol musim lalu, dengan didominasi moment di mana Lionel Messi dkk berhasil menjebol gawang Iker Casillas dan sorak sorai selebrasi gol dari para pemain dan fans. Video kemudian gunakan kosong atau berangkatlah beberapa cuplikan Pertandingan Barcelona vs Madrid di Piala super Spanyol Musim Lalu, Mencari Google Artikel Baru didominasi saat di mana Lionel Messi dkk menjebol gawang BERHASIL Iker Casillas Dan Sorak sorai selebrasi gol bahasa Dari ayat pemain Dan penggemar.
Selain itu terlihat juga beberapa punggawa Barcelona berpose, dalam kondisi seakan siap melakoni El Clasico tersebut. Selain ITU juga terlihat beberapa punggawa Barcelona berpose, dalam kondisi seakan Siap melakoni El Clasico tersebut. Dikutip dari Marca , video tersebut sekaligus berupa ajakan buat fans Barca untuk datang di hari pertandingan dan memberikan dukungan buat pemainnya. Dikutip bahasa Dari Marca, video tersebut sekaligus berupa ajakan buat penggemar Barca untuk Datang di Hari Pertandingan Dan memberikan dukungan buat pemainnya.
Sementara di akhir video terpampang teks: "Super Clasico Bergengsi, Manajer Baru, Pemain Baru, dan Kembalinya Para Juara". Diperbaiki di Awal video yang terpampang CARI: "Super Clasico Bergengsi, MANAJER Baru, Pemain Baru, Dan Kembalinya Para Juara".
Barcelona adalah juara Piala Super Copa Spanyol dalam tiga musim terakhir. Barcelona adalah Juara Piala super Copa Spanyol dalam Tiga Musim terakhir. Tahun lalu mereka jadi kampiun setelah menundukkan Madrid setelah bermain 2-2 dan 3-2. Tahun Lalu mereka jadi kampiun Penghasilan kena pajak Penghasilan kena pajak menundukkan Madrid bermain 2-2 Dan 3-2.
Tahun Depan Promotor Akan Bawa Barca dan Tottenham ke Indonesia
Jumat, 20/07/2012 04:31
WIB Jumat, 20/07/2012 04:31 WIB
Jakarta - Promotor yang membawa Valencia ke Jakarta awal bulan depan juga berencana mendatangkan pula Barcelona dan Tottenham Hotspur di tahun 2013.
Hal tersebut diungkapkan oleh presiden My Event, Justinus Laksana, saat menggelar konferensi pers terkait rencana kedatanganValencia di Black Cat Arcadia, Senayan, Jakarta, Kamis (19/7/2012).
"Barcelona dan Tottenham Hotspur akan datang, rencananya 2013. Ini harapan awal yang bagus untuk bisnis sepakbola Indonesia," ungkap dia.
Ia menambahkan, sebelum mendatangkan Valencia ke Jakarta pihaknya sebetulnya menginginkan Barcelona terlebih dahulu. Namun keinginan tersebut urung terlaksana karena Los Cules punya agenda lain.
"Persiapan mendatangkan Barcelona sudah 2 tahun lalu. Tahun ini ingin Barca. Tapi karenaa ada Piala Eropa dan padatnya jadwal, mereka tidak bisa keluar dari Eropa. Hanya ke Maroko,"' tutur dia.
"September tahun ini kami akan ke Barcelona karena sudah panjar 70 persen. David Villa juga akan datang ke Indonesia. Kami mengadakan event ini bukan untuk mendapatkan duit, dan main asal-asalan. Bukan tujuan komersial tapi kontribusi ke sepakbola Indonesia," sambung Justinus.
"Tidak hanya itu, kami akan bertemu lima agen klub Inggris untuk mendatangkan klub-klubseperti Manchester City, dari Italia juga seperti Juventus dan AC Milan," tukas dia.
Minggu, 15 Juli 2012
Indonesia Akan Habis-Habisan Lawan Thailand
Sabtu, 14/07/2012 00:00 WIB
Walaupun hanya butuh hasil seri, tim Indonesia tetap bertekad meraih kemenangan atas Thailand untuk memastikan tiket babak semifinal turnamen Yamaha ASEAN U-13 Cup 2012.
Indonesia bermain imbang 1-1 melawan Malaysia Yellow di pertandingan pertamanya di Grup B di Stadion Petaling Jaya, Kelana Jaya, Selangor, Jumat (13/7/2012) malam. Kebobolan lebih dulu di menit 19 oleh gol penalti, anak-anak "Garuda" berhasil menyamakan kedudukan di menit-menit terakhir, juga melalui tendangan penalti.
Di laga sebelumnya, Malaysia Yellow berhasil mengalahkan Thailand dengan skor tipis 2-1. Itu berarti Thailand wajib menang untuk bisa lolos ke babak semifinal, sedangkan Indonesia cuma memerlukan hasi imbang melawan sang juara bertahan pada Sabtu (14/7) besok pukul 10.30 waktu setempat.
"Walaupun hari ini kita tidak menang, tapi ini hasil maksimal yang bisa diraih. Perjuangan anak-anak sangat baik karena bisa mengejar ketinggalan di babak pertama," tutur pelatih tim Indonesia, Rohmat Namung, kepada sejumlah wartawan termasuk detiksport seusai laga.
"Di pertandingan berikutnya kita harus tetap fokus di semua lini, belakang, tengah, dan depan. Kalau anak-anak bisa melakukan ini, mudah-mudahan besok bisa menang. Besok itu perjuangan hidup-mati untuk ke babak semifinal. Kita anggap final," sambungnya.
Tahun lalu di Bangkok, Indonesia bertemu Thailand di babak final. Skuad "Merah Putih" yang kala itu berstatus juara bertahan, kebobolan di menit-menit terakhir sehingga kalah 1-2.
Juru bicara PSSI Eddy Elison yang menyempatkan diri datang ke Malaysia hari ini, memberi semangat pada Fafa Muhammad Zuhud dkk.
"Saya salut pada perjuangan kalian. Walaupun tidak menang tapi kalian sudah menunjukkan perjuangan yang luar biasa untuk mengejar ketinggalan sampai menit terakhir. Besok kita anggap final lawan Thailand. Kita pasti bisa menang," tukasnya.
Sementara itu, di dalam bus dalam perjalanan dari stadion menunju hotel setelah pertandingan, para pemain menunjukkan antusiasme untuk partai besok. "Kita akan pulang dengan membawa piala!" seru seorang pemain, yang ditimpali penuh semangat oleh teman-temannya.
Laga semifinal akan diadakan pada Sabtu sore, dan final keesokan harinya, juga di sore hari. Pertandingan turnamen ini adalah 2 X 30 menit waktu normal.Tim Indonesia berada di grup keras di turnamen Yamaha ASEAN U-13 Cup 2012. Pasukan "Garuda Cilik" bersaing dengan juara bertahan Thailand dan tuan rumah Malaysia.
Demikian hasil pengundian turnamen yang diadakan di Sunway Lagoon Resort, Kelana Jaya, Selangor, Malaysia, Kamis (12/7/2012) sore.
Ketiga negara tersebut berada di Grup B, sedangkan Grup A dihuni Malaysia B (Malaysia Blue), Vietnam dan India.
Malaysia A (Malaysia Yellow) akan membuka pertandingan pertama Grup B melawan Thailand pada hari Jumat besok jam 18.10. Pemenangnya kemudian menghadapi tim Yamaha U-13 Indonesia di hari yang sama mulai pukul 20.50.
Besoknya (14/7), Indonesia kembali turun ke lapangan Stadion Petaling Jaya pada pukul 10.30 melawan tim yang kalah di laga pembuka tersebut (Thailand vs Malaysia Yellow).
Juara dan runner-up grup akan lolos ke babak semifinal yang akan dihelat pada Sabtu sore. Pertandingan perebutan tempat ketiga dan partai final adakan Minggu (15/7) sore.
Di turnamen Yamaha ASEAN U-13 Cup Indonesia pernah menjadi juara di tahun 2010. Tahun lalu mereka kembali masuk final tapi kalah dari Thailand.
Walaupun hanya butuh hasil seri, tim Indonesia tetap bertekad meraih kemenangan atas Thailand untuk memastikan tiket babak semifinal turnamen Yamaha ASEAN U-13 Cup 2012.
Indonesia bermain imbang 1-1 melawan Malaysia Yellow di pertandingan pertamanya di Grup B di Stadion Petaling Jaya, Kelana Jaya, Selangor, Jumat (13/7/2012) malam. Kebobolan lebih dulu di menit 19 oleh gol penalti, anak-anak "Garuda" berhasil menyamakan kedudukan di menit-menit terakhir, juga melalui tendangan penalti.
Di laga sebelumnya, Malaysia Yellow berhasil mengalahkan Thailand dengan skor tipis 2-1. Itu berarti Thailand wajib menang untuk bisa lolos ke babak semifinal, sedangkan Indonesia cuma memerlukan hasi imbang melawan sang juara bertahan pada Sabtu (14/7) besok pukul 10.30 waktu setempat.
"Walaupun hari ini kita tidak menang, tapi ini hasil maksimal yang bisa diraih. Perjuangan anak-anak sangat baik karena bisa mengejar ketinggalan di babak pertama," tutur pelatih tim Indonesia, Rohmat Namung, kepada sejumlah wartawan termasuk detiksport seusai laga.
"Di pertandingan berikutnya kita harus tetap fokus di semua lini, belakang, tengah, dan depan. Kalau anak-anak bisa melakukan ini, mudah-mudahan besok bisa menang. Besok itu perjuangan hidup-mati untuk ke babak semifinal. Kita anggap final," sambungnya.
Tahun lalu di Bangkok, Indonesia bertemu Thailand di babak final. Skuad "Merah Putih" yang kala itu berstatus juara bertahan, kebobolan di menit-menit terakhir sehingga kalah 1-2.
Juru bicara PSSI Eddy Elison yang menyempatkan diri datang ke Malaysia hari ini, memberi semangat pada Fafa Muhammad Zuhud dkk.
"Saya salut pada perjuangan kalian. Walaupun tidak menang tapi kalian sudah menunjukkan perjuangan yang luar biasa untuk mengejar ketinggalan sampai menit terakhir. Besok kita anggap final lawan Thailand. Kita pasti bisa menang," tukasnya.
Sementara itu, di dalam bus dalam perjalanan dari stadion menunju hotel setelah pertandingan, para pemain menunjukkan antusiasme untuk partai besok. "Kita akan pulang dengan membawa piala!" seru seorang pemain, yang ditimpali penuh semangat oleh teman-temannya.
Laga semifinal akan diadakan pada Sabtu sore, dan final keesokan harinya, juga di sore hari. Pertandingan turnamen ini adalah 2 X 30 menit waktu normal.Tim Indonesia berada di grup keras di turnamen Yamaha ASEAN U-13 Cup 2012. Pasukan "Garuda Cilik" bersaing dengan juara bertahan Thailand dan tuan rumah Malaysia.
Demikian hasil pengundian turnamen yang diadakan di Sunway Lagoon Resort, Kelana Jaya, Selangor, Malaysia, Kamis (12/7/2012) sore.
Ketiga negara tersebut berada di Grup B, sedangkan Grup A dihuni Malaysia B (Malaysia Blue), Vietnam dan India.
Malaysia A (Malaysia Yellow) akan membuka pertandingan pertama Grup B melawan Thailand pada hari Jumat besok jam 18.10. Pemenangnya kemudian menghadapi tim Yamaha U-13 Indonesia di hari yang sama mulai pukul 20.50.
Besoknya (14/7), Indonesia kembali turun ke lapangan Stadion Petaling Jaya pada pukul 10.30 melawan tim yang kalah di laga pembuka tersebut (Thailand vs Malaysia Yellow).
Juara dan runner-up grup akan lolos ke babak semifinal yang akan dihelat pada Sabtu sore. Pertandingan perebutan tempat ketiga dan partai final adakan Minggu (15/7) sore.
Di turnamen Yamaha ASEAN U-13 Cup Indonesia pernah menjadi juara di tahun 2010. Tahun lalu mereka kembali masuk final tapi kalah dari Thailand.
Langganan:
Postingan (Atom)